Nusron Rapat dengan Kementerian PU, Singgung 796 Pelanggaran Tata Ruang di Jabodetabek

JAKARTA,quickq入口 DISWAY.ID-- Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) dan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengadakan rapat penanganan banjir Jabodetabek-Punjur yang berlangsung di Kantor Kementerian PU, Jumat, 21 Maret 2025.
Dalam rapat yang mengundang Pemerintah Provinsi Banten itu, Menteri ATR, Nusron Wahid, menyebut masih banyak pelanggaran tata ruang di kawasan Jabodetabek-Punjur.
BACA JUGA:Nusron Wahid Ungkap Penyebab Ganti Rugi Tanah Almarhum Mat Solar Belum Lunasi Terkait Proyek Tol Cinere-Serpong
BACA JUGA:Serahkan 965 Sertifikat Konsolidasi Tanah di Semarang, Menteri Nusron: Tanah Harus Punya Fungsi Sosial
"Kita melakukan pengecekan terhadap tata ruang Jabodetabek-Punjur sesuai dengan Perpres 60 Tahun 2020 dan implementasi lapangannya. Ternyata setelah kita cek di Jabodetabek-Punjur ternyata ada pelanggaran tata ruang," ujarnya kepada awak media, Jumat.
Nusron menyampaikan, jumlah pelanggaran itu banyak sekali. Sekitar 796 titik pelanggaran tata ruang, yang ini secara tidak langsung menjadi penyebab adanya banjir.
Nusron menjelaskan, pelanggaran yang kerap terjadi ialah pemanfaatan lahan yang tak sesuai pada tata ruang. Misalnya, seperti yang awalnya hutan atau perkebunan, telah beralih fungsi menjadi perumahan, bahkan tempat usaha.
"Tahun ini kita targetkan penanganannya sudah sudah selesai. Buat yang sudah membangun tidak punya alas hak, kita akan lakukan pendekatan kemanusiaan," urainya.
BACA JUGA:Kabar Pembatalan Cabut SHGB dan SHM Pagar Laut Tangerang Dibantah Nusron: Kita Tetap Konsisten
"Terhadap yang sudah punya alas hak, kita akan cek satu per satu, kalau prosesnya tidak prudent tidak proper, tidak compliant, akan kita dekati untuk membatalkan sendiri sertipikatnya," sambung Nusron.
Namun, lanjut Nusron, jika sertipikatnya solid, maka pihaknya akan melakukan tahapan Pengadaan Tanah,.
Sementara itu, Menteri PU, Dody Hanggodo, mengatakan bahwa rapat ini merupakan rapat lanjutan setelah sebelumnya mengundang Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta dan Jawa Barat.
Nantinya setelah Idulfitri, akan dilangsungkan rapat teknis bersama seluruh pemangku kepentingan dalam menuntaskan permasalahan banjir di Jabodetabek-Punjur.
BACA JUGA:Menteri Nusron Sentil Tren #KaburAjaDulu: Kurang Cinta Tanah Air!
- 1
- 2
- »
相关文章
Harga Emas Terus Menguat, Analis: Bisa Capai USD3.400 Pekan Ini
Warta Ekonomi, Jakarta - Harga emas dunia terus melesat dan kini telah menembus level USD3.360 per t2025-06-03Mengenal Sungai Seine Paris, Tempat Pembukaan Olimpiade 2024
Jakarta, CNN Indonesia-- Paris menjadi tuan rumah Olimpiade 2024. Yang menarik dan di luar kebiasaan2025-06-03Dialami Istri Denny Sumargo, Ini Penyebab Kaki Bengkak saat Hamil
Daftar Isi Cara mengatasi kaki bengkak saat hamil2025-06-03Kapan Waktu Terbaik untuk Menimbang Berat Badan Supaya Akurat?
Jakarta, CNN Indonesia-- Angka pada timbangan menjadi penting bagi siapa pun yang sedang dalam progr2025-06-03FOTO: Bajaj dan Kisah Perjuangan Ibu Tunggal Nafkahi Keluarga
Jakarta, CNN Indonesia-- Seorang ibu tunggal di Jakarta, Ekawati, berjuang menafk2025-06-03Mau Diet ala Marshanda? Ini Panduan Intermittent Fasting Sesuai Usia
Daftar Isi Panduan intermittent fasting sesuai usia2025-06-03
最新评论