Banyak Orang Ternyata Tak Suka Pesan Tiket Pesawat di Ponsel, Kenapa?

Di era perjalanan modern, sebagian besar orang memesan tiket pesawatsecara daring. Namun, cara pemesanannya terus berkembang.
Sebagian penumpang menggunakan komputer atau laptop. Sebagian lagi menggulir layar ponsel atau tablet mereka untuk memesan tiket pesawat.
Menurut studi, media sosial yang Anda gunakan terbagi berdasarkan generasi. Ternyata, memesan tiket pesawat juga bisa terbagi berdasarkan generasi. Menurut survei, generasi milenial kebanyakan tidak akan memesan tiket pesawat lewat ponsel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
United Airlines mengatakan lebih dari delapan juta pelanggan memesan tiket melalui aplikasi United tahun lalu, meningkat 15% dibandingkan dengan tahun 2023.
Maskapai penerbangan tersebut mengatakan bahwa sekitar sepertiga pelanggan milenial United memesan tiket pesawat melalui aplikasi tersebut pada tahun 2024.
Kim Cisek, wakil presiden pengalaman pelanggan untuk American Airlines mengatakan bahwa pelancong milenial dan Gen Z cenderung memesan tiket pesawat sedikit lebih banyak melalui aplikasi seluler mereka dibandingkan Gen X atau baby boomer.
Para ahli mengatakan bahwa aplikasi yang dirancang dengan baik umumnya melindungi keamanan dan privasi Anda sama baiknya dengan situs web, meskipun aplikasi tersebut memiliki risiko tersendiri. Bagi sebagian pengguna, persepsi masih mengejar kenyataan.
"Saya lebih memercayai keamanan di laptop saya untuk pembelian besar," kata penulis perjalanan Jason Frye, 47 tahun.
Scott Keyes, pendiri layanan tiket pesawat murah Going, mengatakan bahwa kira-kira 90 persen ia menggunakan komputer untuk memesan tiket pesawat selama ini.
"Sejujurnya, itu hanya sedikit rasa takut akan kesalahan ketik," kata Keyes, 38 tahun. "Kesalahan ketik saat memesan tiket pesawat bisa jadi masalah besar," lanjutnya.
Dalam hal pemesanan tiket di komputer, anggota Gen Z tampaknya lebih sepemikiran tentang masalah ini daripada yang dipikirkan orang tua mereka.
Saya mensurvei lebih dari 30 pelancong yang lahir antara tahun 1998 dan 2007. Hanya lima yang bersikeras menggunakan ponsel mereka secara eksklusif untuk memesan tiket pesawat. Sebagian besar mengatakan mereka lebih suka laptop, merujuk pada pepatah "layar besar, pembelian besar".
"Saya rasa lebih mudah, saya kira, dengan [layar] yang lebih besar," kata Will Hunt, 17 tahun, yang baru-baru ini menggunakan laptopnya untuk mencari tiket pesawat murah untuk liburan sekolah asrama yang akan datang. "Lebih mudah untuk membandingkan pilihan," tambahnya.
(wiw/wiw)相关文章
Jadwal Lengkap Mal, Kantor, dan Masjid yang Dibuka di Jakarta
Warta Ekonomi, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmi memutuskan wilayahnya masih mener2025-06-03Impor Melejit 21,84% pada April, Paling Besar dari Tiongkok
Warta Ekonomi, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan nilai impor Indonesia pada April 2022025-06-03Jalan Kaki Malam Hari, Rahasia Simpel Hempaskan di Lemak Perut
Jakarta, CNN Indonesia-- Lemakperut sering menjadi masalah karena mengganggu penampilandan sulit dih2025-06-03PSBB Ketat Ala Anies Tak Optimal, Epidemiolog Bilang Karena...
Warta Ekonomi - Hasil pengetatan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta belum optimal. R2025-06-03Polri Cecar 21 Pertanyaan ke Promotor Penjualan Tiket Konser Coldplay
JAKARTA, DISWAY.ID--Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) telah memeriksa promotor penjualan2025-06-03Rapat Bappilu, Partai Golkar Tetapkan Langkah Akselerasi Kerja Pileg dan Pilpres 2024
JAKARTA, DISWAY.ID- Partai Golongan Karya (Golkar) melakukan rapat Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu)2025-06-03
最新评论