欢迎来到quickq安卓版本下载

quickq安卓版本下载

TIM Terancam Jadi Kawasan Komersial, Tau Apa Jakpro Urusan Para Seniman?

时间:2025-05-25 03:30:37 出处:时尚阅读(143)

Warta Ekonomi,quickq手机安卓下载 Jakarta -

Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Dwi Wahyu Darwoto mengaku pihaknya tidak menguasai bidang kesenian seperti yang dilakukan oleh para seniman.

Baca Juga: Seniman Protes TIM Jadi Komersil, Pembangunan Hotel Mewah Jalan Terus

TIM Terancam Jadi Kawasan Komersial, Tau Apa Jakpro Urusan Para Seniman?

TIM Terancam Jadi Kawasan Komersial, Tau Apa Jakpro Urusan Para Seniman?

Pernyataan itu diungkapkannya ketika menanggapi para seniman Taman Ismail Marzuki yang mengatakan pihak pengembang yang ditunjuk oleh Pemprov tidak mengerti kesenian.

TIM Terancam Jadi Kawasan Komersial, Tau Apa Jakpro Urusan Para Seniman?

"Kami tidak akan mengelola ranah seninya seolah- olah semua dikuasai Jakpro, kami sadar Jakpro tidak punya kemampuan untuk itu,"kata Dwi saat ditemui di kantornya di Thamrin City, Senin.

TIM Terancam Jadi Kawasan Komersial, Tau Apa Jakpro Urusan Para Seniman?

Dwi menjelaskan tugasnya dalam pengembang revitalisasi kawasan TIM hanya sebagai pengelola untuk sarana dan prasarana di pusat kesenian itu.

"Kami hanya bagian kecilnya, sebagai Satuan Pelaksana Sarana dan Prasarana. Itu pun mungkin hanya sebagian yang dikelola oleh Jakpro. Kami tidak masuk ke ranah kesenian, ataupun promosi dan pemasaran seni," ujar Dwi.

Jakpro sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI ditunjuk langsung oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI sebagai pihak yang bertanggung jawab merevitalisasi TIM hingga perawatannya pascarevitalisasi selama 28 tahun.

Diketahui para seniman TIM menolak adanya pembangunan hotel dalam revitalisasi kawasan pusat kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki yang akan dikelola oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro).

"Kami bukannya menolak revitalisasi TIM, yang kami tolak pembangunan hotelnya. Itu kan tidak sesuai dengan citra TIM sebagai art center," kata salah satu seniman TIM Arie F Batubara saat dihubungi.

Para seniman TIM menilai dengan adanya hotel yang direncanakan berbintang lima itu maka lambat laun orientasi kawasan budaya akan tergerus menjadi kawasan komersial.

分享到:

温馨提示:以上内容和图片整理于网络,仅供参考,希望对您有帮助!如有侵权行为请联系删除!

友情链接: